EMPAT LAWANG – Komitmen Bupati Empat Lawang H Budi Antoni Aljufri (HBA) untuk segera membangun akses jalan, tidak dapat diragukan lagi. Setelah mulai akan membangun jalan poros Tebing Tinggi-Pendopo dan akses jalan Pasemah Air Keruh-Muara Pinang-Simpang Perigi, kali ini giliran jalan lingkar Kupang-Talang Gunung akan segera dibuka.
Sedikitnya Rp18 Miliar dana stimulus digelontorkan pemerintah pusat untuk membuka jalur alternative Kupang-Talang Gunung tersebut. “Jalur ini untuk mengatasi kemacetan di kota Tebing Tinggi,” ujar Bupati Empat Lawang H Budi Antoni Aljufri (HBA).
Menurut HBA, jalur ini kedepannya bakal ditingkatkan menjadi Jalur Lintas Sumatera (Jalinsum), dengan luas jalan (1-7-1), yakni satu meter bahu jalan kiri, tujuh meter lebar jalan dan satu meter bahu jalan kanan. Jadi, arus kendaraan dari dan keluar Empat Lawang tidak perlu lagi masuk kedalam kota.
Dengan begitu kemacetan yang selalu menghantui kabupaten termuda di Sumsel ini bisa diatasi. “Kalau jalur ini sudah terbuka, kemacetan bias diatasi. Berikutnya kita baru memikirkan pembangunan terminal,” terangnya.
Sekedar mengingatkan tahun anggaran 2009 ini, Pemerintah Provinsi melalui pos anggaran Dinas Pekerjaan Umum(DPU) Bina Marga mengalokasikan dana sebesar Rp11,5 miliar untuk membuka akses kecamatan Pasemah Air Keruh (Paiker) dengan Kecamatan Muara Pinang. Selama ini Paiker-Muara Pinang tidak terhubung, karena untuk menuju dan dari Paiker ke Muara Pinang harus melalui jalur Padang Tepong-Kota Pendopo. Kedepan hal itu tidak perlu lagi karena aksesnya telah terbuka yakni melalui Simpang Perigi-Kunduran-Raman -Pendopo-Muara Pinang.
Bagaimana jalan di Empat Lawang ? Bupati HBA mengatakan, pembangunan infrastruktur di Bumi Saling Keruani Sangi Kerawati terus dilakukan. Tahun anggaran 2009 Pemkab bakal membuka jalan poros Tebing Tinggi-Pendopo. Selain lebih layak dan landai dibandingkan akses via Talang Padang (jalan lama,red), akses yang dibuka dengan melibatkan unsur TNI ini jauh lebih pendek yakni 24 kilometer atau dua kali lipat lebih dekat dibandingkan akses lama 55 kilometer. “2009 ini aksesnya mulai kita buka dengan melibatkan unsur TNI,” ujar HBA.
Akses ini akan dibuat dua jalur, masing-masing jalur lebarnya 7 meter dengan lebar bahu jalan 1 meter. Jadi total lebar keseluruhan jalan 16 meter. Pembangunanya dilakukan secara bertahap. 2009 adalah pembukaan jalan. Anggaran yang disiapkan untuk membuka akses ini sebanyak Rp 2 miliar. 2010 dilanjutkan dengan pengerasan dan agregat kelas A, berikutnya 2011 dilanjutkan dengan aspal hotmik. “Ini tidak bisa dilakukan sekaligus, aksesnya kita buka bertahap,” imbuh HBA, seraya menambahkan tahap pertama baru dibuka satu jalur.
Jika akses ini sudah dibuka, antara Pendopo dan Tebing Tinggi akan menyatu dengan konsep Pendopo kota ekonomi, Tebing Tinggi pusat pemerintahan. Dampaknya, perkembangan dan pertumbuhan Bumi Saling Kruani Sangi Krawati akan sangat pesat, selain itu penyebaran kota juga akan tercipta. Para pengguna jalan yang akan ke Bengkulu Bengkulu dan Kepahyangpun bakal menggunakan jalur ini.
Dia yakin peningkatan infrastruktur ini bisa dilakukan dengan cepat. Apalagi Gubernur Sumsel H Alex Noerdin sudah mengalokasikan anggaran untuk membuka akses jalan bagi setiap kecamatan wilayah Kabupaten Empat Lawang (kan)
2 Comments:
nice post....
nice blog.....
salam kenal :D
kira - kira kpan selesai nya jalan limgkar 4 lawang itu ,apa kah pembangunan nya secara bertahap ..atau pun tidak ....?
Post a Comment