Pasalnya Pemerintah provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) pun telah menganggarkan dana sebesar Rp8 miliar untuk membantu pendanaan proyek perpanjangan landasan pacu (Runway) bandara tersebut.
Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Kadis Hubkominfo) Sumsel Sarimuda mengatakan, selain dana dari Pemprov Sumsel,juga ada sharing dana untuk pengerjaan proyek Bandara Silampari tersebut dari Pemerintah Kabupaten Musi Rawas (Mura),Kabupaten Empat Lawang dan Kota Lubuklinggau, ditambah dana dari Departemen Perhubungan (Dephub).
“Untuk provinsi kita mengalokasikan Rp8 miliar tahun ini, masing-masing kabupaten/ kota tadi Rp10 miliar.Sementara dana dari APBN (Dephub) kita belum dapat informasi, ”ujar Sarimuda di DPRD Sumsel,kemarin. Dijelaskan Sarimuda, dengan dana tersebut perpanjangan Runway di Bandara Silampari dari saat ini 1.350 meter diharapkan tercapai hingga menjadi 2.050 meter.
Sehingga pada 2010 mendatang, bandara tersebut dapat dilandasi pesawat jenis Boeing 737-200. Terpisah,Ketua DPRD Sumsel Zamzami Achmad mengakui, Pemprov Sumsel memang menganggarkan dana sebesar Rp8 miliar untuk membantu pendanaan proyek perpanjangan landasan pacu Bandara Silampari.
“Wajar sekali dibantu agar Bandara Silampari dapat dilandasai pesawat komersil sejenis Boeing dan melayani rute penerbangan Lubuklinggau-Jakarta PP,” ujar Zamzami ditemui di DPRD Sumsel,kemarin. Terpisah, Wakil Ketua DPRD Sumsel Elianuddin HB mengatakan, dana bantuan Pemprov Sumsel bagi perpanjangan landasan Bandara Silampari sebesar Rp8 miliar tersebut, diperuntukkan bagi pembangunan landasan serta pembebasan lahan.
Dengan beroperasinya Bandara ini, masyarakat Kabupaten Empat Lawang yang ada diperantauan untuk pulang kampung tidak akan kesulitan lagi, jarak semakin dekat.
(dedy sagita- Koran Sindo)
4 Comments:
mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3
mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3
mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3
mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3 mp3
Post a Comment