Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Empatlawang, HM Amin Daoed, SE, MM melalui Kabid Pendapatan, Apriani mengatakan, PAD dan PBB Empatlawang 2009, melebihi target yang ditetapkan oleh pemerintah. Begitu juga sektor PBB yang semula ditargetkan 627 juta, menjadi Rp 671 juta lebih.
Total keseluruhan sudah melebihi target. Hanya beberapa instansi yang tidak mencapai target, dan bisa ditutupi pendapatan bidang lainnya,” ujar Apriani, Jumat (22/1). Menurutnya meskipun beberapa instansi belum mencapai target PAD, namun sudah diatas 75 persen.
Artinya, setiap instansi sudah menjalankan tugasnya dengan baik dalam menggali potensi PAD yang ada. “Mudah-mudahan kedepannya bisa lebih baik lagi, dengan mencapai atau bahkan melebihi target lagi,” katanya. Dari sektor PAD, galian C dan Pajak Penerangan Jalan (PPJ) menjadi
penyumbang terbanyak dalam PAD Empatlawang periode 2009 lalu. Sementara sektor lainnya yang melebihi target, antara lain retribusi daerah yang meliputi SIUP, retribusi parkir pinggir jalan, retribusi pelayanan Pasar Tebing Tinggi dan Pasar Pendopo. Sedangkan sektor Surat Izin Tempat
Usaha (SITU) hanya mencapai 99,5.
Galian C yang menjadi sektor andalan dalam PAD Empatlawang 2009, mencapai Rp 1,89 Milyar dari target Rp 1 Milyar. Sedangkan penyumbang terbesar kedua, dari PPJ yang mencapai Rp 887 juta dari Rp 650 juta yang ditargetkan.
sumber : sriwijaya post
0 Comments:
Post a Comment