Jembatan sepanjang 100 meter dan lebar 1,5 meter yang terbentang diatas Sungai Musi, kini tidak bisa dilewati kendaraan bermotor. Warga sudah was-was saat melewatinya, khususnya ketika membawa beban berat.
Sebelum rusak, warga bisa melewati jembatan gantung tersebut dengan mengendarai motor untuk ke kebun atau pulang sembari membawa hasil panen. Tetapi karena kondisi yang sudah lapuk dan berlobang mereka terpaksa berjalan kaki. Warga khawatir jembatan bisa menelan korban saat dilalui karena lantainya ambrol.
Kami berharap pemerintah merehab jembatan ini karena kondisinya sudah mengkhawatirkan,” kata Hasan (54), seorang warga yang ditemui Rabu (17/3).
Diungkapkan, tahun 2010 ini direncanakan akan dibangun jalan setapak dengan konblok di seberang jembatan itu. Selain untuk menuju ke perkebunan warga, jalan itu merupakan akses ke pemakaman puyang. Kondisi jembatan gantung yang rusak, dikhawatirkan tidak bisa digunakan mengangkut material.
sumber : sriwijaya post
3 Comments:
Mudah-mudah pemerintahan sekitar dapat bisa memmperhatikan kerusakan jembatanya.
ya mudah" pemerintah cepet bergerak untuk membenahi jembatan yang rusak ini,
semoga orang2 di pemerintahan menindaklanjuti keadaan ini..
Post a Comment