Kapolda Sumsel Irjen Hasyim Irianto mengungkapkan rencana pembentukan Polres di wilayah Kabupaten Empat Lawang telah diusulkan kepada Mabes Polri.
Bahkan, usulan pembentukan polres di Empat Lawang telah direncanakan Polda Sumsel sejak kabupaten tersebut terbentuk untuk menjaga wilayahnya.“Saat ini tinggal menunggu keputusan pusat.Untuk membentuk sebuah poles,selain memerlukan izin langsung Mabes Polri, juga menunggu ketetapan Kementerian Hukum dan HAM.Apakah di daerah tersebut sudah layak dibangun polres atau belum,” ungkapnya saat di hubungi Seputar Indonesia( SI) kemarin sore.
Wabub Empat Lawang H Sofyan Djamal menuturkan, masyarakat Kabupaten Empat Lawang mendesak berdirinya polres terkait maraknya aksi kriminalitas yang terjadi. “Pemkab kita sudah berusaha menghadap langsung Kapolda Sumsel terkait permohonan berdirinya polres sendiri supaya tidak menginduk lagi dengan Kabupaten Lahat. Polda juga sudah melakukan pemantauan dan penelitian ke lokasi secara langsung.
Namun, lagi-lagi alasan mereka tahun ini belum ada anggaran dana untuk pendirian polres baru,” ujarnya saat dihubungi kemarin. Mengenai lahan atau lokasi pendirian Polres Empat Lawang, Pemkab telah menyiapkan lahan strategis agar pelayanan masyarakat optimal. Tak hanya itu, Pem-kab menawarkan bantuan kepada Polda Sumsel apabila kekurangan dana sehingga dapat dibantu melalui anggaran daerah.
“Namun, apa hendak dikata. Menurut Kapolda,tahun ini be-lum ada anggaran dana pendirian polres baru.Karena Polda sedang merancang polsek biasa menjadi polsek besar yang langsung dipimpin dengan pangkat kompol.Selain itu, izin dari Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara (Menpan) belum ada,”ungkapnya. Alhasil,langkah lain yang saat ini digalakkan jajaran Pemkab Empat Lawang menambah atau memperkuat personel penjaga sistem keamanan lingkungan (siskamling) pada masing-masing kelurahan dan RT.
“Menurut Kapolda, kemungkinan terealisasinya pembangunan Polres Empat Lawang pada 2011. Jadi langkah pengamanan siskamling yang kita dilakukan sementara untuk menutupi desakan masyarakat yang sangat merindukan berdirinya polres sendiri di Kota Tebing Tinggi,”kata Wabub. Ketua Komisi I DPRD Empat Lawang M Kholil mengharapkan jajaran Polres Lahat bekerja optimal sehingga keresahan masyarakat saat beraktivitas tidak terganggu atau takut.
“Sudah saatnya kita ini bukan lagi me-mikirkan tingkat pengamanan, tetapi lebih memfokuskan kese-jahteraan pembangunan dalam semua sektor kehidupan. Kalau di daerahnya sendiri tidak ada jaminan keamanan, bagaimana orang dari luar atau investor mau menanamkan modalnya di sini,”ungkapnya.
Terpisah, Kapolres Lahat AKBP Iwan Yusuf Khairudin saat disinggung seputar kebutuhan jumlah personel polisi yang menaungi dua wilayah, yaitu Kabupaten Lahat dan Empat Lawang, mengaku kekurangan.“Yang namanya kurang personel ya pasti kurang. Saya rasa semua kabupaten di Sumsel mengalami hal serupa. Namun, kita selaku aparat penegak hukum tetap bekerja maksimal tanpa keluhan. Dalam kondisi apa pun, polisi harus siap menjalankan kewajiban sebagai abdi masyarakat,”katanya. (m marzuki/yopie)
sumber ; Sindo
1 Comment:
bagaimana mau maju klu perampok n penodong maraja rela d wilaya 4 lawang
Post a Comment