“Masyarakat Empatlawang sudah dihantui oleh rasa takut terjadinya perampokkan yang kerap terjadi di Empatlawang ini. Dari hasil pencermatan, terjadinya perampokkan ini pada posisi jalan yang rusak, oleh karena itu perbaikan jalan provinsi ini perlu diperhatikan,” kata Sapuan BS, salah seorang warga yang menyampaikan aspirasinya pada reses DPRD Provinsi kemarin.
Dikatakannya, selain perbaikan jalan ini, adanya Mapolres Empatlawang juga menjadi salah satu langkah untuk menekan angka perampokkan yang meresahkan masyarakat ini. Hal ini harus menjadi PR bagi DPRD Provinsi untuk memperjuangkannya, sehingga Polri segera membentuk Mapolres di Empatlawang.
“Kalau kami di Empatlawang mendengar peristiwa perampokkan bukanlah hal yang asing lagi, karena hampir setiap hari terjadi perampokkan, bahkan tidak segan-segan pelaku melukai korban. Kalau begini tidak program Pemkab menuju Empatlawang EMASS, belum semuanya bisa terwujudkan, karena salah satunya menciptakan keamanan,” jelasnya.
Camat Pendopo, M.Azhari membenarkan banyaknya ruas jalan provinsi yang rusak tersebut, bahkan di beberapa titik yang baru diperbaiki oleh Dinas PU Sumsel sudah rusak kembali. Masyarakat pun mendesak agar dilakukannya perbaikan kembali.
“Kita tidak mengetahui apakah perbaikan jalan itu sudah selesai atau belum, karena tidak ada laporan dari kontraktor. Buktinya, sekarang ini masih banyak jalan yang ambles ataupun longsor yang cukup dalam dan nyaris memutuskan badan jalan,” katanya.
sumber ; sriwijaya post
0 Comments:
Post a Comment