Selamat Datang

Tanggal 20 April 2007, daerah Lintang IV Lawang diresmikan sebagai Kabupaten yang ke 15 di Propinsi Sumatera Selatan, KABUPATEN EMPAT LAWANG sebutannya,yang meliputi 7 Kecamatan: Pendopo Lintang, Muara Pinang, Lintang Kanan, Ulumusi, Pasemah Air Keruh, Talang Padang dan Tebing Tinggi, melalui Media ini kami akan menampilkan Kabar dan perkembangan Kabupaten baru ini, baik dari sisi “Pembangunan, Seni Budaya, Pariwisata, Kebudayaan dan Sosial Politik” Media ini sebagai jembatan Silaturahmi Masyarakat Lintang IV Lawang yang ada di seluruh penjuru dunia, sebagai wujud kebersamaan membangun Kampung Halaman tercinta, kepada para pengunjung Blog ini kami persilakan anda mengutip/menyunting isi blog ini dan mohon dapat anda sebutkan sumbernya, yang tentunya kami berharap Suku Lintang IV Lawang dapat dikenal oleh masyarakat diseluruh dunia, untuk Masyarakat Empat Lawang yang Singgah disini saya undang anda untuk bergabung di KOMUNITAS/MILLIS Empat Lawang, silakan Klik alamat ini : http://groups.google.co.id/group/lintang-iv-lawang?hl=id Kritik dan saran kirim ke is.majid@gmail.com

AddThis

Bookmark and Share

Rabu, 27 Oktober 2010

Dapat Foto dari Bluetooth Nyasar

Dari pengembangan penyidikan kepolisian sektor Tebingtinggi terhadap penyebaran foto bugil WS dan PS, kepolisian mengendus HR sebagai pengunggah pertama file foto itu dari ponsel milik pemeran. Hal ini juga berdasarkan keterangan saksi-saksi yang telah diperiksa sebelumnya, yakni EK dan AD bahwa mereka mendapatkan foto itu dari HR.

Kepolisian pun memanggil HR dan DV dan dilakukan pemeriksaan, Selasa (26/10). Dari keterangan DV, ia tidak mengambil foto itu, hanya melihat dari ponsel HR. Namun, HR membantah kalau dirinya mengambil langsung file foto itu dari ponsel milik pemeran, WS, melainkan ia mendapat file foto itu dari bluetooth nyasar.

Di hadapan petugas, HR mengaku saat pelaksanaan Orientasi Perkuliahan dan Pendidikan (Opsdik) di Universitas Musirawas (UNMURA) tanggal 21 September yang lalu, ia meminta lagu kepada DN, namun ia menerima foto itu dari perangkat bluetooth tidak dikenal dengan nama Raf@. Namun dari pemeriksaan kepolisian perangkat bluetooth itu bukan perangkat dari Hanphone melainkan dari komputer.

Waktu itu saya meminta lagu dari DN, namun saya menerima 2 file foto bugil itu. Saya pun bertanya dengan DN, namun DN mengatakan ia belum mentransfer apapun, bahkan perangkat bluetoothnya belum diaktifkan,” terangnya.

HR juga mengakui, kalau ia hanya mentransfer file foto itu kepada EK, sedangkan kepada DV ia hanya sekadar memperlihatkan, karena ponsel milik DV belum bisa untuk melakukan transfer foto itu. Ia sendiri mengenali pemeran foto itu, karena dua pemeran merupakan temannya, bahkan ia sendiri sering main ke kontrakan WS dan PS, bahkan pernah memegang ponsel milik WS yang digunakan mereka pose bugil di apartemen Jakarta itu.

Saya terakhir memegang HP milik WS tanggal 5-9 September, namun saya mengetahui kalau file foto tersimpan di ponsel itu. Saat mendapat file foto itu saja saya sangat terkejut, memang saya mentransfer foto itu ke EK, karena saya tidak terpikir akan jadi seperti ini, yang jelas saya bukan mengambil foto itu, melainkan dari bluetooth nyasar itu,” ungkap HR seraya memperlihatkan, perangkat bluetooth akses pertama kali file foto itu.

Pihak penyidik pun curiga setelah melihat perangkat bluetooth yang pernah bertransaksi dengan ponsel milik HR itu. Pasalnya, dari penelusuran perangkat bluetooth bernama Raf@ itu, merupakan

akses terakhir, sedangkan dari pengakuan HR, perangkat itu yang pertama kali masuk dan mentransfer foto itu. Oleh karena itulah, kepolisian meminta agar HR menerangkan sebenarnya.
Kapolsek Tebingtinggi, AKP Suparlan mengatakan, status HR sekarang ini masih sebagai saksi.

Selanjutnya pihak kepolisian akan memanggil DN untuk dimintai keterangannya, namun pihak kepolisian nantinya akan memanggil kembali, HR, karena dari keterangan sejumlah saksi yang semuanya sebagai honorer di lingkungan Pemkab Empatlawang transfer file foto bugil itu bermuara kepada HR.

Kita akan segera memanggil DN untuk dimintai keterangan, oleh karena itu status HR masih sebagai saksi. Namun, tidak menutup kemungkinan akan menjadi tersangka, karena dari keterangan beberapa saksi sebelumnya asal muasal file foto itu dari HR, sedangkan HR sendiri mengaku file foto itu dapat dari bluetooth nyasar,” ujarnya.

sumber ; sriwijaya post

1 Comment:

Sumber Bisnis Dollar said...

I enjoyed reading your blog. Keep it that way. bynawnhloohoouia

Poto Anggota Komunitas L4L