Selamat Datang

Tanggal 20 April 2007, daerah Lintang IV Lawang diresmikan sebagai Kabupaten yang ke 15 di Propinsi Sumatera Selatan, KABUPATEN EMPAT LAWANG sebutannya,yang meliputi 7 Kecamatan: Pendopo Lintang, Muara Pinang, Lintang Kanan, Ulumusi, Pasemah Air Keruh, Talang Padang dan Tebing Tinggi, melalui Media ini kami akan menampilkan Kabar dan perkembangan Kabupaten baru ini, baik dari sisi “Pembangunan, Seni Budaya, Pariwisata, Kebudayaan dan Sosial Politik” Media ini sebagai jembatan Silaturahmi Masyarakat Lintang IV Lawang yang ada di seluruh penjuru dunia, sebagai wujud kebersamaan membangun Kampung Halaman tercinta, kepada para pengunjung Blog ini kami persilakan anda mengutip/menyunting isi blog ini dan mohon dapat anda sebutkan sumbernya, yang tentunya kami berharap Suku Lintang IV Lawang dapat dikenal oleh masyarakat diseluruh dunia, untuk Masyarakat Empat Lawang yang Singgah disini saya undang anda untuk bergabung di KOMUNITAS/MILLIS Empat Lawang, silakan Klik alamat ini : http://groups.google.co.id/group/lintang-iv-lawang?hl=id Kritik dan saran kirim ke is.majid@gmail.com

AddThis

Bookmark and Share

Sabtu, 02 April 2011

Masyarakat Kecamatan Pendopo Akan Melakukan Demo

Warga Kecamatan Pendopo mengancam akan mengerahkan seribu orang untuk berunjukrasa di Pemkab Empatlawang. Mereka tak mau masalah perusahaan sawit yang membuka perkebunan di kecamatan tersebut menjadi berlarut.

Aksi yang akan dilakukan Senin (4/4), adalah aksi damai yang menuntut instansi terkait dari Pemkab Empatlawang yang mengurusi analisis dampak lingkungan (amdal) mengkaji kembali amdal yang telah mereka buat.

“Kalau hasil pengkajiannya tidak sesuai dengan kenyataannya di lapangan, jelas ini sudah direkayasa. Sebagaimana kita ketahui hasil analisisnya, masih banyak ditemukan tidak sesuai di lapangan,” ujar Zarkasih, seorang perwakilan masyarakat, Jum’at (1/4).

Dikatakan, masyarakat yang akan ikut berunjukrasa tersebut tidak kurang dari seribu orang. Saat ini mereka sedang menyiapkan segala sesuatunya yang diperlukan nantinya.

“Nantinya kita melaksanakan aksi damai, karena ini dilakukan untuk mencari pemecahan masalah, bukan mencari masalah. Ya, kita juga sudah menyampaikan surat pemberitahuan kepada aparat dan surat izin,” tambahnya.

Sebenarnya, lanjut Zarkasih, masyarakat bukan menolak hadirnya investor masuk ke Empatlawang. Hanya saja, selama ini pelaksanaan pembukaan lahan tidak sesuai dengan prosedur.

“Yang jelasnya, kami bukan mencari permaslahan. Kami hanya ingin ini berjalan dengan aturan, sehingga masyarakat tidak menjadi korban,” tambahnya.

sumber ; sripo

1 Comment:

Unknown said...

kalo bisa urusan nya cepat selesai aja.....smoga sukses... ya.... by rian(herdian firdaus) curup. air rambai. bengkulu.

Poto Anggota Komunitas L4L