Dua tersangka pembunuhan yang terlibat pertikaian dua keluarga yang menyebabkan tiga orang tewas, yakni Heri dan Pen diinformasikan bersembunyi di hutan dalam Kecamatan Lintangkanan.
Kepolisan terus melakukan penyidikan atas pertikaian yang menyebabkan kakak beradik Tamrul (40) dan Fauzi (31) serta lawannya Yansen (38), yang masih tetangga di Desa Rantaualih, Kecamatan Lintangkanan, Kabupaten Empatlawang tewas.
Tamrul ditemukan tewas di tempat kejadian perkara (TKP), depan rumahnya sendiri. Sementara adiknya Fauzi, meninggal dunia di tengah perjalanan menuju RSUD Puskesmas Pagaralam. Sedangkan Yansen, meninggal dunia di Puskesmas Muarapinang.
Sementara saudara Yansen, Heri dan Pen melarikan diri usai pertikaian yang merengut nyawa tersebut.
Kapolsek Lintangkanan, AKP Lihardi ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya terus melakukan pengembangan penyidikan. Saat ini pihaknya sedang memintai keterangan kedua pihak keluarga untuk BAP.
"Saat ini memang kedua tersangka yang masih hidup itu belum diamankan. Pihak kita juga melakukan pendekatan keluarga, agar keduanya menyerahkan diri ke kepolisian. Selain itu, pihak keluarga berjanji meminta kepada keduanya agar menyerahkan diri," ujar AKP Lihardi yang diwawancari Sripoku.com, Senin (13/6/2011)
sumber ; sripo
Kepolisan terus melakukan penyidikan atas pertikaian yang menyebabkan kakak beradik Tamrul (40) dan Fauzi (31) serta lawannya Yansen (38), yang masih tetangga di Desa Rantaualih, Kecamatan Lintangkanan, Kabupaten Empatlawang tewas.
Tamrul ditemukan tewas di tempat kejadian perkara (TKP), depan rumahnya sendiri. Sementara adiknya Fauzi, meninggal dunia di tengah perjalanan menuju RSUD Puskesmas Pagaralam. Sedangkan Yansen, meninggal dunia di Puskesmas Muarapinang.
Sementara saudara Yansen, Heri dan Pen melarikan diri usai pertikaian yang merengut nyawa tersebut.
Kapolsek Lintangkanan, AKP Lihardi ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya terus melakukan pengembangan penyidikan. Saat ini pihaknya sedang memintai keterangan kedua pihak keluarga untuk BAP.
"Saat ini memang kedua tersangka yang masih hidup itu belum diamankan. Pihak kita juga melakukan pendekatan keluarga, agar keduanya menyerahkan diri ke kepolisian. Selain itu, pihak keluarga berjanji meminta kepada keduanya agar menyerahkan diri," ujar AKP Lihardi yang diwawancari Sripoku.com, Senin (13/6/2011)
sumber ; sripo
0 Comments:
Post a Comment